Restartid.com – Pasar smartphone global berhasil mengakhiri tahun 2024 dengan kinerja positif, sebagaimana dilaporkan oleh International Data Corporation (IDC). Pada kuartal keempat 2024 (Q4), tercatat sebanyak 331,7 juta unit smartphone dikirimkan di seluruh dunia, menandai pertumbuhan sebesar 2,4% dibandingkan Q4 2023. Ini juga menjadi kuartal keenam berturut-turut dengan peningkatan pengiriman, mencerminkan pemulihan pasar setelah guncangan pandemi beberapa tahun sebelumnya.
Apple dan Samsung Tetap Memimpin Pasar
Dua raksasa teknologi, Apple dan Samsung, masih memimpin pasar smartphone global pada akhir 2024. Namun, meskipun mempertahankan posisinya, kedua perusahaan ini mencatatkan penurunan pengiriman dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Sementara itu, Xiaomi yang berada di peringkat ketiga berhasil mendekati posisi Samsung berkat pertumbuhan signifikan selama tahun 2024. Posisi keempat menjadi perhatian menarik dengan Transsion dan vivo berbagi tempat pada kuartal keempat. Dalam hal pertumbuhan tahunan, vivo mencatatkan peningkatan tertinggi hingga 12,7%, sedangkan Transsion sedikit mengalami penurunan pengiriman.
Berikut adalah daftar Top 5 Vendor Smartphone Dunia di Q4 2024 berdasarkan laporan awal IDC:
- Apple
- Samsung
- Xiaomi
- vivo (seri dengan Transsion)
- Transsion
Pengamatan Seluruh Tahun 2024
Melihat keseluruhan kinerja tahun 2024, lima besar vendor masih didominasi oleh pemain yang sama. Meski Apple dan Samsung memimpin pasar, keduanya mencatatkan hasil yang sedikit lebih rendah dibandingkan tahun 2023. Xiaomi menutup tahun 2024 dengan performa cemerlang dan mempersempit jarak dengan Samsung.
Sementara itu, Transsion mencatatkan pertumbuhan tahunan yang cukup signifikan, sebanding dengan Xiaomi, namun masih berada jauh di bawah secara volume total. Yang menarik, dalam laporan ini, Oppo muncul dalam daftar lima besar, berbagi posisi dengan Transsion di peringkat keempat, sedangkan vivo keluar dari posisi tersebut untuk data tahunan.
Berikut adalah Top 5 Vendor Smartphone Dunia Tahun 2024 menurut IDC:
- Apple – Pangsa pasar: 18,7%
- Samsung – Pangsa pasar: 18%
- Xiaomi – Pangsa pasar: 13,6%
- Transsion – Pangsa pasar: 8,6%
- Oppo – Pangsa pasar: 8,5%
Pergeseran Fokus dari Ponsel Lipat ke Teknologi AI
Di tengah pemulihan pasar yang stabil, minat terhadap ponsel lipat ternyata menunjukkan pertumbuhan yang stagnan. Direktur penelitian perangkat klien IDC, Anthony Scarsella, mengungkapkan bahwa sebagian besar produsen kini mulai mengalihkan fokus riset dan pengembangan mereka dari ponsel lipat ke teknologi Artificial Intelligence (AI).
“Permintaan perangkat lipat masih tetap datar, sehingga banyak vendor kini lebih memprioritaskan kemajuan teknologi AI. Penggunaan AI, khususnya teknologi Generative AI (GenAI), semakin mendominasi pasar kelas atas dan memberikan nilai tambah bagi konsumen,” kata Anthony.
Tantangan dan Prospek di Tahun 2025
Direktur penelitian senior IDC, Nabila Popal, menyampaikan bahwa meskipun prospek tahun 2025 cukup optimis dengan pertumbuhan berkelanjutan, industri menghadapi tantangan baru dari kebijakan tarif yang mungkin diterapkan oleh pemerintahan AS mendatang. “Meningkatnya ketidakpastian ini mendorong para vendor untuk mencari langkah pencegahan. Meski demikian, sejauh ini dampaknya masih dapat dikendalikan,” ungkap Nabila.
Kesimpulan
Tahun 2024 menjadi momentum positif bagi pasar smartphone global dengan pertumbuhan yang stabil, namun menunjukkan pergeseran fokus dari ponsel lipat ke AI sebagai elemen utama inovasi. Apple dan Samsung tetap berada di puncak, dengan Xiaomi, Transsion, dan Oppo mengikuti jejak mereka.
Menariknya, inovasi berbasis AI diperkirakan akan menjadi tren utama pada 2025, yang dapat mengubah arah persaingan di industri ini. Akankah transisi fokus ini berhasil memikat hati konsumen di tahun mendatang? Kita tunggu kelanjutannya.
