Berita  

Realbotix Ciptakan Robot Humanoid AI Aria dengan Harga Fantastis Rp2,7 Miliar

Realbotix Ciptakan Robot Humanoid AI Aria dengan Harga Fantastis Rp2,7 Miliar

Restartid.com – Perusahaan rintisan teknologi, Realbotix, kembali menjadi sorotan dunia berkat inovasi terbarunya, robot humanoid AI bernama Aria. Robot canggih ini dirancang sebagai pendamping interaksi sosial bertenaga kecerdasan buatan (AI) dan dibanderol dengan harga mencapai $175.000 atau setara Rp2,7 miliar. Aria juga diluncurkan sebagai duta merek sekaligus ikon perusahaan yang berdiri sejak tahun 2020.

Kemampuan Aria yang Mirip Manusia

Aria menonjol berkat desain ultra-realistisnya, yang memungkinkan robot ini menampilkan ekspresi wajah dan gerakan yang hampir menyerupai manusia. Hal ini dimungkinkan dengan 17 motor yang terpasang dari leher hingga kepala, sehingga Aria dapat meniru gerakan mulut dan mata yang sangat mendekati ekspresi manusia. Selain itu, Aria dilengkapi dengan teknologi Radio Frequency Identification (RFID), yang membuatnya mampu mengenali elemen wajah tertentu. Teknologi ini memungkinkan robot menyesuaikan perilakunya agar sesuai dengan kepribadian pengguna yang dipilih, seperti menyesuaikan gaya rambut atau atribut lainnya.

Sistem AI Canggih dan Non-Bias

Dalam hal kecerdasan buatan, Realbotix mengembangkan model bahasa milik mereka sendiri yang memanfaatkan berbagai mesin AI sumber terbuka. Teknologi ini memastikan Aria dapat berinteraksi secara alami tanpa bias dalam memberikan respons. Dengan kemampuan interaktifnya yang luar biasa, Realbotix bahkan menunjuk Aria sebagai penasihat non-eksekutif bagi dewan direksi perusahaan. Dalam kapasitasnya ini, Aria diharapkan memberikan wawasan strategis terkait pengembangan produk, tren pasar, hingga keterlibatan pelanggan.

Target Pasar dan Pengembangan Masa Depan

Mengutip blog resmi Realbotix, Aria akan diluncurkan ke pasar sebagai produk mandiri pada tahun 2025. Realbotix menargetkan individu yang menginginkan pengalaman unik melalui persahabatan dan interaksi sosial berbasis AI. Perusahaan percaya Aria dapat menjadi pendamping inovatif bagi masyarakat modern yang menginginkan hubungan lebih personal dengan teknologi.

Dalam perjalanannya, Realbotix juga mencatat prestasi signifikan dengan mengakuisisi Simulacra Corporation—perusahaan yang dikenal sebagai pelopor dalam menciptakan robot humanoid ultra-realistis dengan AI canggih. Simulacra, yang berbasis di Las Vegas dan didirikan sejak 1997, pernah mengembangkan robot bernama Sara yang berbicara dengan dialek lokal di Arab Saudi, serta robot bernama Bearclaw, replika komedian Whitney Cummings yang tampil di acara spesial Netflix tahun 2019.

Dipamerkan di CES 2025

Dalam ajang Consumer Electronics Show (CES) yang berlangsung di Las Vegas, Realbotix memamerkan kecanggihan Aria kepada dunia. Di samping Aria, perusahaan ini juga mengungkap rencana mereka untuk merancang robot humanoid lainnya, yang tentunya akan dilengkapi dengan teknologi AI sekelas Aria.

Dengan langkah-langkah inovatif ini, Realbotix tidak hanya mempertegas posisinya sebagai pemimpin di industri robotika sosial, tetapi juga membuka peluang baru dalam mengintegrasikan AI dengan kehidupan sehari-hari. Meski memiliki harga yang fantastis, Aria menjadi simbol bagaimana teknologi AI dapat berkembang untuk menciptakan hubungan manusia yang lebih intim dengan mesin.