Restartid.com – Kehadiran fitur baru pada NVIDIA RTX 5000 series, yaitu DLSS 4 dengan Multi-Frame Generation (MFG), langsung menjadi sorotan di kalangan gamer dan penggemar teknologi. Fitur ini, yang merupakan evolusi dari DLSS 3 Frame Generation, diklaim dapat menghasilkan hingga 3 frame tambahan untuk setiap frame yang dirender dalam game. Meskipun fitur ini menawarkan peningkatan besar, banyak gamer yang merasa kecewa karena generasi sebelumnya, yaitu RTX 3000, tidak mendapatkan pembaruan yang sama. Namun, NVIDIA kini membuka kemungkinan untuk menghadirkan MFG pada RTX 3000 series.
Kendala Teknis yang Menghambat Penerapan di RTX 3000
Dalam sebuah perbincangan dengan Digital Foundry, Bryan Catanzaro, Vice President Divisi DLSS di NVIDIA, menjelaskan alasan mengapa Multi-Frame Generation saat ini hanya tersedia untuk RTX 5000 series. Menurutnya, saat pengembangan DLSS 3, terdapat keterbatasan pada Tensor Core dan algoritma optical flow pada perangkat keras yang lebih lama. Karena keterbatasan inilah, mereka kesulitan untuk menghasilkan optical flow yang cukup baik untuk implementasi fitur ini pada kartu grafis lawas.
Namun, catatan penting dari Bryan adalah bahwa dengan hadirnya DLSS 4, teknologi yang sepenuhnya berbasis Artificial Intelligence (AI) ini memungkinkan proses komputasi yang tidak lagi terlalu tergantung pada hardware, terutama pada kemampuan Tensor Core yang lebih besar dan lebih kuat di RTX 5000 series. Dengan perkembangan ini, kebutuhan akan perangkat keras khusus yang mendukung fitur baru ini menjadi lebih ringan di sisi VRAM.
Bukan Tidak Mungkin, Hanya Butuh Optimalisasi
Tanggapan NVIDIA terhadap kemungkinan mengimplementasikan Multi-Frame Generation pada RTX 3000 series mengindikasikan bahwa hal ini sebenarnya dimungkinkan, meskipun membutuhkan optimalisasi lebih lanjut. Dalam pengakuannya, Bryan Catanzaro menyebut bahwa tantangannya terletak pada proses engineering dan optimalisasi, serta pengalaman pengguna yang diinginkan. Sementara saat ini MFG memang diprioritaskan untuk RTX 5000 series, NVIDIA tidak menutup kemungkinan bahwa fitur ini bisa diterapkan pada generasi Ampere (RTX 3000 series) di masa depan, bergantung pada hasil riset dan pengembangan lebih lanjut.
Penggunaan VRAM yang Efisien, Kinerja Tensor Core Lebih Penting
Salah satu perubahan penting yang dibawa oleh DLSS 4 MFG adalah penggunaan VRAM yang lebih efisien dibandingkan DLSS 3. NVIDIA memastikan bahwa meskipun penghematan VRAM, Tensor Core yang kuat tetap menjadi komponen vital untuk kelancaran kerja MFG. Oleh karena itu, meskipun lebih sedikit memerlukan VRAM, kehadiran Tensor Core pada hardware yang lebih tua tetap menjadi kendala utama dalam porting fitur ini ke generasi RTX sebelumnya.
Mungkinkah RTX 3000 Mendapatkan Pembaruan DLSS 4?
Bagi para pengguna RTX 3000, kemungkinan pembaruan DLSS 4 dengan Multi-Frame Generation menjadi kabar baik. NVIDIA tampaknya menyadari permintaan ini dan terus mengamati kebutuhan pasar serta potensi penerapan teknologi ini di perangkat keras lebih lama. Meskipun RTX 5000 series menjadi fokus utama sekarang, tim NVIDIA tidak menutup pintu bagi kemungkinan pembaruan serupa bagi pengguna RTX 3000 series di masa depan.
NVIDIA akan terus mengevaluasi bagaimana MFG dapat bekerja dengan baik di generasi sebelumnya, dan untuk saat ini, mereka masih dalam tahap penyelidikan kemungkinan tersebut. Dengan demikian, bagi para pengguna RTX 30 series, meskipun belum ada keputusan pasti, ada harapan bahwa teknologi canggih ini akan segera datang di platform mereka.
