Restartid.com – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyatakan kesiapannya dalam mengembangkan kecerdasan buatan (AI) guna mendukung pertumbuhan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara). Sebagai bagian dari konsolidasi aset BUMN, Telkom berkomitmen untuk menyesuaikan pengembangan teknologi AI sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
Direktur Digital Business Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid, menyatakan bahwa pihaknya terbuka terhadap riset dan layanan berbasis AI untuk mendukung proyek Danantara.
“Kalau ditanya kesiapan, tentu kami akan terus berusaha improve apa yang kami miliki sekarang. Jika memang sejalan dengan kebutuhan Danantara, kami siap berkontribusi,” kata Fajrin, Selasa (26/2/2025).
Namun, Fajrin menegaskan bahwa hingga saat ini Telkom masih lebih banyak berfokus pada pengembangan infrastruktur, sehingga perlu investasi dan riset lebih lanjut jika ingin masuk ke tahap produksi chip AI atau teknologi sejenisnya.
“Jika yang diharapkan adalah pengembangan chip AI, tentu butuh investasi dan riset mendalam, karena saat ini kami masih berfokus pada infrastruktur,” jelasnya.
Danantara Resmi Diluncurkan Presiden Prabowo Subianto
BPI Danantara resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin, 24 Februari 2025, di Istana Kepresidenan, Jakarta. Danantara merupakan lembaga investasi baru yang akan mengelola aset senilai US$900 miliar atau sekitar Rp14.647 triliun.
Dalam seremoni peluncuran, Presiden Prabowo menandatangani:
📜 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas UU Nomor 19 Tahun 2003 terkait BUMN.
📜 Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola BPI Danantara.
“Dengan ini, saya resmi menandatangani peraturan yang mengatur pembentukan Danantara sebagai pengelola investasi strategis negara,” ujar Prabowo dalam pidatonya.
BUMN Besar yang Masuk dalam Danantara
Sebagai bagian dari konsolidasi aset BUMN, Danantara akan mengelola sejumlah perusahaan besar milik negara, antara lain:
🏦 PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
🏦 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
⚡ PT PLN (Persero)
⛽ PT Pertamina (Persero)
🏦 PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
📡 PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
⛏️ Mining Industry Indonesia (MIND ID)
Selain itu, Indonesia Investment Authority (INA)—sovereign wealth fund (SWF) yang lebih dulu berdiri—juga akan dilebur ke dalam Danantara untuk memperkuat pengelolaan aset negara.
Telkom Siap Berperan dalam Transformasi Digital BUMN
Sebagai salah satu BUMN yang bergabung dalam Danantara, Telkom menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan kapabilitas teknologi digital, termasuk AI, untuk mendukung efisiensi dan pertumbuhan aset yang dikelola oleh lembaga ini.
Dengan penguatan infrastruktur digital dan pengembangan AI, Telkom optimistis dapat berkontribusi dalam menciptakan ekosistem investasi yang lebih efisien dan inovatif untuk Indonesia di masa depan. 🚀💡
