Restartid.com – Apple resmi bekerja sama dengan Alibaba dalam upaya menghadirkan teknologi kecerdasan buatan (AI) di iPhone untuk pasar Tiongkok. Keputusan ini diambil setelah absennya fitur Apple Intelligence di Negeri Tirai Bambu menyebabkan penjualan iPhone terbaru di sana anjlok hingga 11 persen.
Menurut laporan, pangsa pasar Apple di Tiongkok turun drastis dari 24 persen menjadi 15 persen, membuat mereka harus bersaing ketat dengan produsen lokal seperti Xiaomi dan Oppo. Melalui kemitraan ini, Apple berharap dapat kembali merebut pasar yang semakin dikuasai oleh brand domestik.
Alibaba Dipilih sebagai Mitra Strategis Apple
Ketua Alibaba, Joseph Tsai, membenarkan kabar tersebut dalam acara World Government Summit di Dubai, pada Kamis (13/2/2025) waktu setempat. Tsai mengungkapkan bahwa Apple telah menjalin komunikasi dengan beberapa perusahaan teknologi di Tiongkok sebelum akhirnya memilih Alibaba sebagai mitra utama dalam pengembangan AI untuk perangkat mereka.
“Kami telah berbicara dengan beberapa perusahaan di Tiongkok. Pada akhirnya, Apple memilih bekerja sama dengan kami. Mereka ingin menggunakan teknologi AI kami untuk memperkuat produk mereka. Kami merasa sangat terhormat bisa bermitra dengan perusahaan sebesar Apple,” ujar Tsai dalam wawancara dengan TechCrunch.
Apple Pernah Dekati Baidu dan ByteDance
Sebelum bekerja sama dengan Alibaba, Apple sempat menjajaki kemitraan dengan beberapa perusahaan AI di Tiongkok, termasuk Baidu, ByteDance, dan DeepSeek. Namun, proyek dengan Baidu mengalami hambatan teknis karena teknologi AI perusahaan tersebut dinilai sulit beradaptasi dengan ekosistem Apple.
Apple akhirnya memilih Alibaba sebagai mitra utama, tidak hanya karena keunggulan teknologi AI mereka, tetapi juga karena faktor regulasi. Alibaba dinilai lebih mudah memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah Tiongkok dibandingkan pesaingnya.
Upaya Apple untuk Merebut Kembali Pasar Tiongkok
Baik Apple maupun Alibaba dikabarkan telah mengajukan dokumen kerja sama ke otoritas terkait agar proyek ini dapat berjalan lancar. Apple menaruh harapan besar pada Apple Intelligence untuk meningkatkan daya saing iPhone di pasar Tiongkok.
Dengan persaingan yang semakin ketat dari brand lokal seperti Huawei, Xiaomi, dan Oppo, strategi Apple dalam menggandeng Alibaba diharapkan dapat membalikkan tren penurunan pangsa pasar mereka. Keberhasilan proyek ini juga akan menjadi indikator penting bagi masa depan AI Apple di pasar global, khususnya di wilayah dengan regulasi ketat seperti Tiongkok.
