7 Cara Merawat Baterai Laptop Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

7 Cara Merawat Baterai Laptop Agar Tetap Awet dan Tahan Lama
Ilustrasi

Restartid.com – Baterai laptop adalah salah satu komponen vital yang sangat mempengaruhi kinerja serta mobilitas perangkat. Tanpa baterai yang berfungsi optimal, kegiatan sehari-hari yang bergantung pada laptop bisa terganggu. Oleh karena itu, menjaga kesehatan baterai laptop agar tetap awet merupakan hal yang sangat penting. Mengingat tidak semua baterai laptop mudah ditemukan dan dapat diganti dengan mudah, berikut ini adalah tujuh cara merawat baterai laptop yang bisa kamu terapkan untuk memastikan perangkatmu berfungsi maksimal lebih lama:

Cara Merawat Baterai Laptop

1. Hindari Overcharging

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan adalah membiarkan laptop terus terhubung ke pengisi daya setelah baterai penuh (100%). Meskipun laptop modern dilengkapi dengan sistem proteksi yang mencegah overcharging, lebih baik untuk segera melepaskan charger atau menggunakan mode pengisian daya yang membatasi daya. Menghindari kebiasaan ini dapat memperpanjang umur baterai dan menghindari stres berlebih pada komponen internal.

2. Hindari Pengosongan Total

Usahakan untuk tidak membiarkan baterai laptop kamu habis sampai 0% secara rutin. Sebaiknya isi daya saat baterai mencapai sekitar 20-30%. Pengosongan total sering kali menambah tekanan pada baterai dan dapat mempercepat kerusakan. Dengan menjaga tingkat pengisian yang ideal, kamu akan membantu baterai untuk bertahan lebih lama.

3. Optimalkan Pengaturan Daya

Manfaatkan pengaturan daya pada sistem operasi laptop. Sebagian besar laptop modern sudah dilengkapi dengan opsi untuk mengatur daya guna mengoptimalkan konsumsi energi. Kamu bisa menurunkan kecerahan layar, menonaktifkan perangkat keras yang tidak digunakan, atau mengaktifkan mode hemat daya agar laptop tidak menguras daya secara berlebihan ketika tidak diperlukan.

4. Hindari Suhu Ekstrem

Suhu ekstrem dapat memperpendek umur baterai laptop. Baik suhu yang terlalu panas maupun terlalu dingin, keduanya berisiko menurunkan efisiensi baterai. Sebaiknya hindari meletakkan laptop di tempat yang terpapar sinar matahari langsung atau tempat yang terlalu dingin. Simpan laptop di lingkungan dengan suhu yang stabil dan nyaman untuk menjaga kinerjanya.

5. Bersihkan Port dan Kontak Charger

Jaga kebersihan port dan konektor pengisian daya di laptop kamu. Kotoran, debu, atau kotoran lainnya dapat mengganggu proses pengisian dan menyebabkan masalah pada koneksi baterai. Gunakan kain lembut atau kuas kecil untuk membersihkan port charger dan konektor secara berkala agar pengisian daya tetap optimal.

6. Hindari Meninggalkan Laptop dalam Keadaan Panas

Jika laptop sedang digunakan untuk aktivitas yang memerlukan performa tinggi, seperti bermain game atau rendering, pastikan ada ventilasi yang cukup untuk mencegah laptop dari kepanasan. Suhu panas yang berlebihan dapat mempercepat proses degradasi baterai. Menggunakan cooling pad atau meja dengan ventilasi bisa membantu menjaga laptop tetap sejuk.

7. Matikan Laptop Ketika Tidak Digunakan

Saat laptop tidak digunakan dalam waktu lama, lebih baik matikan perangkatmu atau atur ke mode tidur atau hibernasi. Jika dibiarkan hidup dalam jangka waktu lama, laptop akan terus mengonsumsi daya, walaupun dalam keadaan standby. Dengan mematikan atau menidurkan laptop, baterai akan lebih awet dan tidak terbebani.

Tip Tambahan:

  • Update Sistem Operasi dan Firmware: Pastikan untuk selalu mengupdate sistem operasi serta firmware laptop ke versi terbaru. Pembaruan ini sering kali mencakup pengoptimalkan performa baterai dan daya tahan perangkat.

Dengan menerapkan tujuh cara ini secara rutin, baterai laptop kamu akan lebih awet dan mampu menunjang aktivitas kerja maupun belajar dalam waktu yang lebih lama tanpa harus sering-sering mengisi daya. Jadi, pastikan untuk selalu merawat baterai dengan baik agar laptopmu selalu siap digunakan kapan saja.